iNews Football – Jadon Sancho kembali menjadi sorotan setelah dituduh tidak dewasa dalam permainannya. Kritik ini datang dari berbagai pihak, termasuk mantan pemain dan analis sepak bola. Sikap dan performanya di lapangan menjadi bahan diskusi hangat di kalangan penggemar. Sancho yang digadang-gadang sebagai bintang masa depan justru kesulitan menunjukkan performa terbaiknya.
Musim ini, Sancho belum mampu memenuhi ekspektasi klub dan penggemar. Ia mengalami pasang surut dalam permainannya dan sering kehilangan fokus. Beberapa laga menunjukkan kilauan talentanya, namun secara keseluruhan masih jauh dari kata konsisten. Pelatih juga mulai meragukan kontribusinya dalam tim.
“Baca Juga : Bryan Acosta Gagal di Kelas 55,3 Kg, Kembali ke 57,1 Kg”
Selain performa yang kurang memuaskan, sikap Sancho di lapangan juga mendapat sorotan tajam. Banyak yang menilai bahwa ia kurang disiplin dan sering membuat keputusan yang kurang matang. Gestur tubuhnya saat kehilangan bola atau gagal mencetak gol kerap menunjukkan ketidaksabaran. Hal ini memicu kritik dari para pengamat sepak bola.
Pelatih Sancho mulai mempertanyakan etos kerjanya di lapangan dan dalam sesi latihan. Beberapa laporan menyebutkan bahwa ia kurang serius dalam menjalani instruksi pelatih. Hal ini membuatnya kehilangan tempat di skuad utama dalam beberapa pertandingan penting. Jika tidak segera berubah, posisinya bisa semakin terancam.
Beberapa mantan pemain juga turut mengomentari masalah yang dihadapi Sancho. Mereka menilai bahwa ia memiliki bakat besar, namun kurang memiliki mental juara. Dibandingkan dengan pemain muda lainnya, ia tampak lebih sering mengalami kesulitan dalam beradaptasi. Kritik ini menjadi peringatan bagi Sancho untuk segera memperbaiki sikapnya.
Jika dibandingkan dengan pemain muda lain di posisi serupa, Sancho tampak tertinggal dalam perkembangan kariernya. Pemain seperti Bukayo Saka dan Phil Foden menunjukkan kemajuan pesat dan konsistensi. Sementara itu, Sancho masih berjuang untuk menemukan performa terbaiknya. Hal ini memicu pertanyaan apakah ia mampu memenuhi potensinya.
Ada beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi permainan Sancho. Adaptasi dengan gaya bermain liga, tekanan ekspektasi tinggi, dan persaingan dalam tim bisa menjadi penyebab. Selain itu, masalah non-teknis seperti kepercayaan diri juga turut berperan. Jika ia tidak mampu mengatasi hambatan ini, masa depannya di klub bisa semakin sulit.
Sancho masih memiliki peluang besar untuk bangkit jika ia mau bekerja lebih keras. Dengan latihan yang lebih disiplin dan fokus, ia bisa kembali ke performa terbaiknya. Dukungan dari pelatih dan rekan setim juga bisa membantunya mengatasi tekanan. Namun, semua itu tergantung pada keseriusannya dalam memperbaiki diri.
Untuk kembali bersinar, Sancho perlu menunjukkan sikap yang lebih dewasa dalam bermain. Ia harus lebih disiplin dalam latihan dan lebih fokus saat bertanding. Mendengarkan masukan dari pelatih dan mengambil kritik sebagai motivasi juga bisa membantunya berkembang. Jika tidak, kariernya bisa semakin merosot.
Jika Sancho tidak segera menunjukkan perubahan, klub bisa mempertimbangkan untuk menjualnya. Banyak tim lain yang masih tertarik, namun ia harus membuktikan bahwa dirinya layak bermain di level tertinggi. Musim ini bisa menjadi momen penentuan bagi kariernya. Jika tidak berkembang, ia berisiko kehilangan kesempatan bermain di liga top.