iNews Football – Ruben Amorim, pelatih Sporting CP, baru-baru ini memberikan pernyataan yang mengejutkan tentang Antony, pemain sayap muda asal Brasil yang sedang mengalami masa sulit. Meskipun beberapa waktu lalu Antony sempat mendapatkan kritik tajam akibat penampilannya yang tidak konsisten, Ruben Amorim menyatakan bahwa ia masih percaya pada potensi pemain tersebut dan memberi kesempatan untuk bangkit kembali. Dalam wawancara terbarunya, Amorim menjelaskan bahwa Antony adalah pemain dengan bakat besar dan hanya membutuhkan waktu dan dukungan untuk menemukan performa terbaiknya.
Antony, yang dikenal dengan kemampuannya menggiring bola dan kecepatan luar biasa, sering kali menjadi sorotan di klub-klub yang dibelanya, termasuk di Sporting CP. Namun, performanya yang fluktuatif membuatnya mendapat banyak kritik. Beberapa kali ia gagal menunjukkan konsistensi dalam permainan, baik di level klub maupun saat membela tim nasional Brasil. Meskipun demikian, Ruben Amorim tidak lantas menyerah pada pemain muda ini. Menurut Amorim, masalah yang dihadapi Antony bukan hanya dari segi teknis, tetapi juga mental. Sang pelatih menyadari bahwa perjalanan seorang pemain muda tidak selalu mulus, dan ia percaya bahwa dukungan emosional serta bimbingan yang tepat dapat membantu Antony mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Amorim pun menegaskan bahwa setiap pemain pasti melalui fase sulit dalam kariernya, dan ia akan terus memberikan kepercayaan kepada Antony untuk berkembang.
“Baca Juga : Tyson Fury dan Taktik Berat 133 Kg untuk Mengalahkan Usyk”
Ruben Amorim dikenal sebagai pelatih dengan pendekatan personal yang unik terhadap pemainnya. Ia tidak hanya mengarahkan strategi permainan, tetapi juga memprioritaskan aspek psikologis dan perkembangan mental pemain. Amorim percaya bahwa setiap pemain memiliki potensi terbaik yang hanya bisa keluar dengan dukungan dan perhatian yang mendalam. Antony, sebagai pemain muda yang sedang dalam masa transisi, membutuhkan adaptasi untuk menghadapi tekanan di level tertinggi. Ruben Amorim menyadari hal ini dan berkomitmen untuk membantu Antony mencapai performa puncaknya. Amorim bahkan merencanakan untuk memberikan Antony lebih banyak menit bermain di pertandingan mendatang. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri Antony sekaligus mengasah keterampilannya di lapangan.
Mengembalikan performa terbaik bukanlah hal yang mudah bagi Antony. Ia harus menghadapi tantangan teknis dan mental yang cukup berat. Secara teknis, Antony perlu meningkatkan pengambilan keputusan, terutama di situasi krusial seperti di depan gawang. Selain itu, ketenangan saat menghadapi tekanan tinggi juga menjadi aspek penting yang perlu diperbaiki.
Dari sisi mental, Antony harus mengatasi rasa cemas yang mungkin muncul akibat ekspektasi tinggi dan penurunan performa sebelumnya. Ruben Amorim memahami bahwa mentalitas adalah kunci utama dalam pengembangan pemain. Oleh karena itu, ia berupaya menciptakan lingkungan yang mendukung dengan menekankan ketenangan dan kesabaran sebagai fondasi utama dalam menghadapi setiap tantangan. Kerja sama dengan rekan satu tim juga menjadi faktor penting. Sebagai pemain sayap, Antony harus menjalin komunikasi yang lebih baik dengan pemain tengah dan lini depan untuk memperbaiki alur permainan tim. Hubungan solid ini akan membantu Antony kembali menemukan ritme permainan yang optimal.
Ruben Amorim memiliki keyakinan bahwa Antony memiliki kemampuan untuk menjadi salah satu pemain terbaik di posisinya. Namun, proses menuju kesuksesan membutuhkan kerja keras, dedikasi, dan waktu. Amorim terus mengingatkan bahwa kesempatan yang ia berikan adalah bentuk kepercayaan yang harus dijaga dengan sungguh-sungguh. Antony diharapkan dapat melihat setiap tantangan sebagai peluang untuk belajar dan berkembang. Dengan dukungan penuh dari Amorim dan rekan-rekan satu tim, Antony memiliki segala potensi untuk kembali bersinar. Jika ia mampu menjaga fokus dan komitmen, tidak diragukan lagi bahwa Antony akan kembali ke performa terbaiknya dan menjadi pemain yang lebih matang di masa depan.