iNews Football – Ajang Ballon d’Or 2024 menjadi momen bersejarah bagi Rodri, gelandang andalan Manchester City, yang berhasil meraih penghargaan paling prestisius di dunia sepak bola. Dalam perolehan suara, Rodri unggul 41 poin atas pesaing terdekatnya, Vinicius Junior, bintang muda Real Madrid. Hasil ini tak hanya mengejutkan, tetapi juga membuktikan peran krusial seorang gelandang dalam tim yang sukses.
Bagaimana Rodri bisa memenangi suara dengan selisih besar dari Vinicius Junior? Artikel ini akan mengulas perjalanan karier Rodri, kontribusinya di musim 2023/2024, serta faktor-faktor yang membuatnya pantas menyandang gelar pemain terbaik dunia.
“Baca juga: Buakaw Banchamek adalah Living Legend dari Seni Bela Diri Muay Thai.“
Rodri tampil gemilang bersama Manchester City sepanjang musim. Ia menjadi bagian tak tergantikan dari tim asuhan Pep Guardiola, membantu klub meraih treble—Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.
Konsistensinya sebagai pengatur ritme permainan dan pelindung lini belakang membuatnya menjadi salah satu pemain paling penting dalam skuat City.
Momen ikonik Rodri terjadi di final Liga Champions 2024 melawan Real Madrid. Gol semata wayangnya membawa Manchester City meraih gelar juara Eropa kedua berturut-turut, sekaligus menegaskan dominasi mereka di panggung internasional.
Meskipun kalah dalam voting, performa Vinicius Junior sepanjang musim tidak bisa diabaikan. Pemain asal Brasil ini menjadi mesin gol Real Madrid, mencetak 30 gol dan memberikan 18 assist di semua kompetisi.
Namun, meskipun Vinicius bersinar secara individu, kurangnya trofi besar yang diraih timnya mungkin menjadi faktor utama kekalahannya dalam perebutan Ballon d’Or.
Rodri bukan hanya seorang gelandang bertahan; ia adalah jantung permainan Manchester City. Kemampuannya dalam membaca permainan, melakukan intersep, dan memberikan umpan akurat menjadi fondasi kesuksesan tim.
Dalam sepak bola modern, pemain yang membawa timnya meraih gelar besar cenderung lebih dihargai. Treble yang diraih Manchester City menjadi faktor penentu yang memperkuat posisi Rodri sebagai kandidat kuat.
Banyak pelatih dan pemain, termasuk Pep Guardiola, menyebut Rodri sebagai gelandang terbaik di dunia saat ini. Performa konsisten di level tertinggi menjadi bukti kehebatannya.
Banyak pengamat sepak bola memuji kemenangan Rodri sebagai sesuatu yang pantas, mengingat kontribusinya yang luar biasa di Manchester City. Namun, beberapa juga berpendapat bahwa pemain dengan daya tarik besar seperti Vinicius atau Haaland lebih cocok untuk memenangkan penghargaan ini.
Menurut Pep Guardiola:
“Rodri adalah pemain paling cerdas yang pernah saya latih. Dia selalu berada di tempat yang tepat, dan kemampuannya membaca permainan sangat luar biasa.”
Kemenangan Rodri di Ballon d’Or 2024 adalah pengakuan atas pentingnya peran gelandang dalam sepak bola modern. Dengan kontribusi besar bagi Manchester City di musim yang gemilang, ia membuktikan bahwa kerja keras dan konsistensi adalah kunci untuk mencapai puncak.
Apakah Anda setuju bahwa Rodri layak mendapatkan penghargaan ini? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar! Jangan lupa untuk terus mengikuti berita sepak bola terbaru hanya disini.