iNews Football – Juventus tengah berada dalam sorotan setelah lebih dari sebulan gagal meraih kemenangan di Liga Italia Serie A 2024/2025. Dalam laga giornata ke-16, mereka akan menjamu Venezia di Allianz Stadium, Minggu (15/12/2024) dini hari WIB. Pertandingan ini menjadi momentum penting bagi Si Nyonya Tua untuk mengakhiri tren negatif dan kembali ke jalur kemenangan.
Juventus terakhir kali mencatatkan kemenangan di Serie A pada 10 November 2024, saat mereka mengalahkan Torino dalam laga Derby della Mole dengan skor tipis. Namun, setelah itu, performa mereka terjun bebas.
Hanya mampu meraih 3 poin dari 3 laga terakhir, Juventus kini berada di posisi ke-6 klasemen dengan 27 poin, tertinggal 4 poin dari zona Liga Champions. Situasi ini jelas jauh dari ekspektasi para penggemar, terlebih mengingat nama besar klub dan ambisi mereka untuk kembali menjadi penguasa Serie A.
Pelatih Juventus, Thiago Motta, menyadari tekanan besar yang ada di pundaknya. Namun, ia menegaskan bahwa timnya tetap fokus untuk membalikkan keadaan, dimulai dari laga melawan Venezia.
Meski Venezia berada di dasar klasemen Serie A, Thiago Motta tidak ingin timnya meremehkan lawan. I Lagunari mengalami masa sulit, dengan hanya mencatatkan 1 kemenangan dalam 5 laga terakhir dan menelan 4 kekalahan. Namun, Venezia memiliki beberapa pemain potensial, termasuk bek Jay Idzes, yang merupakan kebanggaan Indonesia.
Jay Idzes, bek tengah andalan Venezia, akan menjadi salah satu pemain yang patut diperhatikan. Penampilan solidnya di lini belakang membuatnya menjadi pilar penting bagi tim asuhan pelatih Venezia. Meski timnya berada di posisi buncit, Idzes tetap menunjukkan performa impresif, dan kehadirannya menjadi motivasi bagi skuad Venezia untuk tampil maksimal.
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan, Thiago Motta menekankan pentingnya menghormati lawan meskipun mereka berada di posisi bawah klasemen.
“Mereka selalu berusaha bermain dengan baik. Venezia telah membuat banyak tim kesulitan meskipun belum mendapatkan hasil yang diinginkan,” ujar Motta.
Pelatih asal Italia itu juga mengingatkan para pemain Juventus untuk tidak terjebak dalam euforia performa bagus mereka di Liga Champions melawan Manchester City pada tengah pekan lalu.
“Kami memang pantas menang saat melawan Manchester City, tetapi itu bagian dari masa lalu. Sekarang, fokus kami sepenuhnya pada Venezia dan meningkatkan performa kami di Serie A,” tambahnya.
Thiago Motta kemungkinan besar akan mempertahankan formasi 4-3-3 yang menjadi andalannya. Berikut adalah beberapa poin kunci yang bisa menjadi penentu dalam laga nanti:
Rekor ini memberikan kepercayaan diri bagi Juventus untuk menghadapi laga penting ini.
Laga kontra Venezia bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga momentum untuk membangun kembali mental tim. Juventus memiliki keunggulan kualitas pemain dan bermain di kandang sendiri. Namun, jika mereka menganggap remeh Venezia, kejutan bisa saja terjadi.
Prediksi Skor: Juventus 3-1 Venezia
Laga Juventus vs Venezia menjadi momen krusial bagi Si Nyonya Tua untuk mengakhiri puasa kemenangan mereka di Liga Italia. Dengan posisi klasemen yang terus menurun, tiga poin dari laga ini menjadi harga mati. Thiago Motta dan para pemain harus tampil penuh determinasi untuk memastikan kemenangan, sementara Venezia akan mencoba memberikan kejutan dengan mengandalkan pemain kunci seperti Jay Idzes.