Inewsfootball.com – Shin Tae-yong: Indonesia Harus Cetak Gol. Dalam beberapa kesempatan, pelatih asal Korea Selatan tersebut menekankan bahwa Indonesia harus lebih produktif dalam menciptakan peluang dan mencetak gol jika ingin bersaing di level internasional. Shin memahami bahwa untuk mencapai hasil maksimal, produktivitas gol menjadi kunci keberhasilan, terutama di ajang-ajang besar seperti kualifikasi Piala Dunia dan turnamen Asia.
Shin Tae-yong mencermati bahwa salah satu tantangan utama Timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir adalah ketajaman di lini depan. Meski tim mampu bermain dengan solid di sektor pertahanan dan lini tengah, seringkali kesempatan emas untuk mencetak gol terbuang sia-sia. Hal ini menjadi perhatian serius bagi Shin, yang terus mendorong para pemainnya untuk lebih klinis di depan gawang.
“Indonesia harus mencetak gol jika ingin menang. Kami memiliki potensi besar, tapi kami harus bisa memaksimalkan peluang yang ada di setiap pertandingan,” tegas Shin Tae-yong dalam sesi wawancara baru-baru ini. Dia menambahkan bahwa penyelesaian akhir yang kurang efektif menjadi salah satu kendala yang harus segera diperbaiki oleh tim.
Shin Tae-yong mengakui bahwa menciptakan peluang saja tidak cukup. Menurutnya, kualitas penyelesaian akhir adalah hal yang paling krusial. Ia mencontohkan beberapa pertandingan di mana Indonesia mendominasi permainan dan menciptakan banyak peluang, namun gagal mencetak gol. Shin ingin para pemainnya lebih fokus dan tenang ketika berada di area lawan.
“Kami harus lebih efisien di depan gawang. Tidak ada gunanya menciptakan banyak peluang jika tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol. Ini adalah area yang harus kami tingkatkan,” ujar Shin Tae-yong. Ia juga menginstruksikan agar para pemain sayap dan gelandang serang lebih agresif dalam menciptakan peluang, dan para penyerang harus lebih cepat mengambil keputusan.
Untuk memperbaiki masalah tersebut, Shin Tae-yong telah menyiapkan sejumlah program latihan khusus yang berfokus pada penyelesaian akhir. Dia ingin memastikan bahwa para pemain Timnas Indonesia lebih siap ketika berada di situasi penting di dalam kotak penalti. Latihan ini mencakup simulasi situasi pertandingan di mana pemain dituntut untuk mengambil keputusan cepat dan tepat dalam mencetak gol.
Tidak hanya penyerang, Shin juga menekankan pentingnya kontribusi dari seluruh lini dalam urusan mencetak gol. Pemain dari lini tengah, seperti gelandang serang dan pemain sayap, juga harus memiliki insting untuk mencetak gol. “Setiap pemain di lapangan harus memiliki mentalitas untuk mencetak gol. Tidak hanya striker, tapi juga gelandang dan pemain bertahan ketika ada peluang,” jelas Shin Tae-yong.
Beberapa pemain di Timnas Indonesia kini mendapat perhatian khusus dari Shin Tae-yong terkait potensi mereka dalam menambah jumlah gol tim. Nama-nama seperti Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Dendy Sulistyawan dianggap memiliki kemampuan untuk menciptakan peluang berbahaya di lini depan. Namun, Shin ingin memastikan bahwa mereka bisa lebih efisien dalam memanfaatkan peluang yang ada.
Selain itu, Pratama Arhan, yang sering bermain sebagai bek kiri, juga diharapkan bisa memberikan kontribusi dalam hal mencetak gol, terutama lewat situasi bola mati. Kecepatan dan kemampuannya dalam menyerang dari sisi sayap menjadi senjata tambahan bagi Indonesia untuk menekan lawan.
Sebagai pelatih yang selalu menerapkan pendekatan taktis, Shin Tae-yong dikenal dengan kemampuannya mengubah gaya permainan timnya sesuai dengan kebutuhan. Salah satu taktik yang sering diterapkan Shin adalah memperkuat intensitas serangan, terutama dalam situasi transisi dari bertahan ke menyerang. Shin sering kali meminta para pemainnya untuk segera melakukan serangan balik cepat begitu merebut bola dari lawan.
Dalam beberapa pertandingan terakhir, Shin juga menekankan pada pentingnya serangan dari kedua sayap. Pemain sayap seperti Witan dan Egy sering kali menjadi motor serangan dengan kecepatan mereka, namun penyelesaian akhir dari peluang-peluang tersebut masih perlu ditingkatkan. Melalui sesi latihan yang intens, Shin berharap para pemain lebih tajam dan mampu memanfaatkan serangan balik secara maksimal.
Selain aspek teknis, Shin Tae-yong juga menyoroti pentingnya mentalitas menyerang dan kepercayaan diri saat bermain di pertandingan internasional. Menurutnya, salah satu faktor yang sering menghambat performa pemain Indonesia adalah kurangnya kepercayaan diri di depan gawang. Para pemain sering kali ragu-ragu atau terlalu lama mengambil keputusan saat mendapatkan peluang emas.
“Para pemain harus memiliki kepercayaan diri untuk mengeksekusi peluang tanpa keraguan. Kadang-kadang, satu detik saja bisa menentukan hasil pertandingan. Mereka harus lebih berani dan yakin bahwa mereka bisa mencetak gol,” tegas Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong berharap Timnas Indonesia dapat meningkatkan produktivitas gol mereka dalam pertandingan-pertandingan mendatang, terutama menghadapi lawan-lawan berat di kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia. Menurutnya, jika Indonesia mampu memperbaiki ketajaman di depan gawang, peluang untuk lolos ke ajang-ajang besar tersebut akan lebih besar.
Dengan program latihan yang lebih difokuskan pada penyelesaian akhir dan mentalitas menyerang, Shin Tae-yong optimis bahwa Timnas Indonesia bisa bersaing di level tertinggi. Ia juga yakin bahwa dengan kerja keras dan disiplin, para pemain akan mampu mengatasi masalah ini dan tampil lebih efektif dalam mencetak gol.
Shin Tae-yong telah menegaskan bahwa salah satu aspek terpenting yang perlu ditingkatkan oleh Timnas Indonesia adalah ketajaman di lini depan. Indonesia harus mencetak gol jika ingin bersaing di level internasional, dan untuk itu, Shin menekankan pentingnya latihan penyelesaian akhir, agresivitas serangan, dan kepercayaan diri para pemain. Dengan pendekatan ini, Shin berharap Timnas bisa menjadi tim yang lebih berbahaya dan efektif dalam memanfaatkan setiap peluang yang tercipta.